Istilah Istilah Seputar Alat Kelamin Wanita dan Reprodruksi

Atrofi vagina adalah pengeringan dan penipisan jaringan pada vagina dan uretra. Hal ini dapat menyebabkan dispareunia (sakit saat hubungan seksual) serta vaginitis, sistitis, dan infeksi saluran kemih. Seringkali merupakan gejala menopause.
Cairan vagina (vaginal discharge) mengacu pada sekresi dari vagina, yang dapat bervariasi dalam: Konsistensi (kental, encer) Warna (jernih, keruh, putih, kuning, hijau) Bau (normal, tidak berbau, berbau)
Diafragma adalah metode kontrasepsi perempuan berbentuk sebuah kantung karet dengan pelek fleksibel yang dipasang di vagina di belakang tulang kemaluan. Diafragma menghalangi sperma mencapai rahim. Diafragma harus dimasukkan oleh dokter kandungan.  
Disfungsi ovulasi adalah sebuah kategori diagnostik yang digunakan saat ovarium seorang wanita tidak memproduksi telur normal. Kondisi ini termasuk sindrom ovarium polikistik.
Dispareunia adalah nyeri di vagina atau pinggul yang dialami selama hubungan seksual. Dispareunia lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria, tetapi dapat menjadi penghambat aktivitas seksual genital pada kedua jenis kelamin. Pada wanita, dispareunia dapat disebabkan oleh vaginismus atau trauma urogenital lokal atau kondisi peradangan seperti robekan hymen, laserasi labial, uretritis, atau kondisi peradangan pada kelenjar labial atau vagina (vaginitis). Kadang-kadang, reaksi alergi terhadap spermisida atau kondom juga dapat mengganggu hubungan seksual. Pada wanita, penyebab dispareunia biasanya fisik dan berhubungan dengan infeksi pada kelenjar prostat (prostatitis), saluran kencing (sistitis), atau testis. Ereksi menyakitkan mungkin akibat penyakit Peyronie, yang ditandai oleh perubahan fibrotik pada batang penis yang mencegah tercapainya ereksi normal.
Fisting adalah memasukkan seluruh jari tangan ke vagina atau anus.
G-spot (Graffenberg spot) adalah area yang terletak di dinding vagina anterior bagian dalam. Ketika dirangsang, g-spot bertambah besar dan membengkak dan memberikan orgasme yang intens dengan pelepasan sejumlah besar cairan vagina. Tempat ini dapat dicapai dengan memasukkan jari ke dalam vagina.
Genitalia (alat kelamin) adalah bagian-bagian tubuh seksual eksternal. Pada wanita mereka termasuk labia majora (bibir luar), labia minora (bibir bagian dalam), klitoris, mons pubis (gundukan lembut yang ditutupi dengan rambut kemaluan) dan vestibule (di mana pembukaan kemih dan vagina ditemukan). Pada pria, genitalia adalah penis dan skrotum.
Hiperprolaktinemia adalah suatu kondisi di mana otak mengeluarkan terlalu banyak prolaktin pada wanita yang tidak hamil. Biasanya, prolaktin hadir pada tingkat rendah dalam aliran darah wanita yang tidak hamil. Selama kehamilan, kadar prolaktin meningkat sekitar sepuluh kali lipat dan merangsang pembentukan air susu. Hiperprolaktinemia dapat menghasilkan berbagai disfungsi reproduksi termasuk produksi progesteron yang tidak memadai selama fase luteal setelah ovulasi, ovulasi dan menstruasi tidak teratur, tidak adanya menstruasi, dan galaktorea (produksi ASI oleh seorang wanita yang tidak menyusui).
Histerektomi vaginal adalah bedah pengangkatan rahim melalui lubang vagina.
His sejati adalah serangkaian kontraksi rahim yang teratur untuk membuka serviks (dilatasi) dan mendorong janin secara bertahap melalui serviks dan vagina.
Hymen atau selaput dara adalah selaput seperti membran yang menutupi sebagian saluran vagina yang robek oleh penetrasi pertama atau dapat robek dengan olahraga aktif. Sering digunakan sebagai tanda keperawanan. Ada beberapa jenis hymen. Pada sekitar 1 dari 2.000 wanita, hymen menutupi hampir sebagian besar saluran vagina, disebut imperforata hymen.
Hymen yang normal dapat berbentuk seperti bulan sabit, seperti cincin melingkar, terlipat ke dalam atau memiliki beberapa lubang.
Klitoris adalah Sebuah organ kelamin wanita kecil yang dapat mengeras (ereksi) dan terletak memanjang di bagian anterior vulva, homolog dengan penis pada laki-laki. Klitoris adalah satu-satunya organ dalam tubuh manusia yang hanya berfungsi untuk memberikan kesenangan seksual. Klitoris berbentuk seperti sebuah tunas kecil pada organ anatomi alat kelamin perempuan, di atas uretra dan vagina. Ini adalah titik pusat kenikmatan seksual menuju orgasme.
Induksi ovulasi adalah perawatan farmakologis terhadap wanita yang anovulasi atau oligo-ovulasi dengan tujuan merangsang siklus ovulasi normal.
Kantung ketuban adalah kantung yang mengelilingi bayi di dalam rahim. Kantung ini berisi bayi, plasenta dan cairan ketuban.
Kegagalan ovarium prematur adalah hilangnya fungsi normal ovarium sebelum usia 40. Jika ovarium Anda gagal, mereka tidak menghasilkan hormon estrogen dalam jumlah normal atau melepaskan sel telur secara teratur, yang berakibat infertilitas. Kegagalan ovarium prematur kadang-kadang disebut sebagai menopause dini, tetapi dua kondisi tersebut tidak persis sama. Wanita dengan kegagalan ovarium prematur — juga dikenal sebagai insufisiensi ovarium primer — mungkin memiliki menstruasi teratur atau sesekali selama bertahun-tahun dan bahkan mungkin menjadi hamil. Wanita dengan menopause dini berhenti mengalami menstruasi dan tidak dapat menjadi hamil.
Kontraksi rahim (his) adalah pengetatan rahim yang bekerja untuk membuka leher rahim dan mendorong bayi menuruni jalan lahir.
KY Jelly adalah sebuah pelumas larut air yang diterapkan pada kondom untuk mengurangi gesekan dengan lubang vagina atau anus selama hubungan seksual.

Labia adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan empat bibir seperti lipatan kulit yang membentuk vagina
Labia minora adalah bibir bagian dalam yang lebih kecil pada genitalia perempuan.
Labia majora adalah bibir luar yang lebih besar dari genitalia perempuan.
Labiaplasti adalah perawatan bedah untuk memotong dan membentuk bibir vagina. Operasi dapat diterapkan pada bibir luar (labia majora), yang merupakan bagian dari labia yang terletak di luar tubuh atau bibir dalam (labia minora), yang merupakan penutup dari kulit yang menutupi vagina dan klitoris. Ada juga kemungkinan untuk memperbaiki kedua wilayah dalam operasi yang sama. Alasan labiaplasti pada umumnya adalah labia yang membesar, memanjang atau tidak simetris sehingga tidak indah atau mengurangi kenyamanan. Penyebabnya adalah persalinan, faktor genetik, hubungan seksual atau sebagai akibat penuaan.
Leher rahim  (serviks) adalah bagian bawah yang sempit dari uterus (rahim) di antara kandung kemih dan rektum, berbentuk kanal yang membuka ke dalam vagina dan mengarah ke bagian luar tubuh. Disebut juga
Leukorea (fluor albus), atau dalam bahasa umum disebut keputihan, adalah debit lengket kuning keputihan yang keluar dari vagina. Biasanya, keputihan dalam jumlah tertentu adalah normal, sebagai ketidakseimbangan temporer flora vagina alami. Jumlah normal yang lebih besar terjadi pada kehamilan, yang diharapkan menurun setelah melahirkan/ selama menyusui. Namun, keputihan mungkin merupakan gejala gangguan pada organ reproduksi atau di tempat lain dalam tubuh. Sebuah cairan putih kekuningan atau krem, terutama jika kental, sering berisi nanah dan dapat merupakan tanda infeksi seperti trikomoniasis, kandidiasis, dan vaginitis bakteri. Debit trikomoniasis biasanya kekuningan, berbau, dan gatal. Debit kandidiasis adalah cairan putih kental dengan iritasi dan gatal-gatal. Wanita dengan bakterial vaginosis sering mengeluhkan debit kuning keabu-abuan dengan bau amis ofensif (fishy odor). Leukorea juga dapat menjadi tanda infeksi leher rahim dan penyakit menular seksual.

Lubrikasi (lubrication) adalah cairan tubuh alamiah yang muncul dalam vagina wanita ketika dia terangsang secara seksual. Tanpa lubrikasi, seorang wanita akan merasakan penetrasi yang menyakitkan. Lubrikasi eksternal (non-alami) digunakan untuk menambah atau menggantikan lubrikasi alami yang kurang.

Menopause adalah penghentian tetap menstruasi, baik secara alamiah atau disebabkan oleh kegagalan ovarium atau akibat operasi pengangkatan indung telur.
Mikoplasma hominis (mycoplasma hominis) adalah bakteri dalam genus yang sama dengan M. genitalium dan biasa menghuni vagina yang sehat. Pertumbuhan berlebihan mikroorganisme ini dapat menyebabkan penyakit radang panggul dan demam pada wanita yang baru saja melahirkan.
Mons pubis adalah gundukan daging empuk yang terletak di atas lubang vagina dan di atas tulang kemaluan.
Nuva Ring adalah nama merek kontrasepsi cincin vagina.
Orgasme wanita adalah puncak kepuasan seksual wanita. Biasanya, saat wanita sedang terangsang, pembuluh-pembuluh darah di daerah panggul melebar, memungkinkan lebih banyak darah mengalir ke alat kelamin. Hal ini diikuti oleh rembesan cairan keluar dari pembuluh darah dan ke dalam vagina untuk memberikan pelumasan sebelum dan selama hubungan seksual. Ketegangan tubuh dan aliran darah ke daerah panggul terus terbangun saat seorang wanita terus menerima rangsangan seksual, baik dengan tekanan langsung pada klitoris atau pada dinding vagina dan leher rahim. Ketegangan ini dibangun dengan meningkatnya aliran darah. Ketika ketegangan dilepaskan, kontraksi berirama yang nikmat pada rahim, otot panggul dan vagina terjadi. Pelepasan ini disebut orgasme. Kontraksi membawa darah dari daerah kelamin untuk kembali ke sirkulasi umum. Klitoris masuk ke bawah kap klitoris dan vagina menjadi sekitar sepertiga lebih kecil. Wanita tidak memiliki periode refraktori (jeda antar orgasme). Tidak seperti pria, wanita bisa mengalami orgasme multipel dalam waktu yang singkat. Wanita dewasa, yang mungkin lebih berpengalaman secara seksual daripada wanita yang lebih muda, mungkin lebih mudah untuk mengalami orgasme dibandingkan remaja yang kurang berpengalaman seksual. Pada wanita, cara yang paling umum untuk mencapai orgasme adalah dengan stimulasi klitoris.
Ovarium adalah gonad reproduksi wanita yang terletak di kedua sisi dan di belakang rahim. Ovarium melepaskan ovum (telur, jamak: ova) selama tahun-tahun masa subur dan menghasilkan hormon estrogen dan progesteron wanita.
Parturisi atau partus adalah proses mengeluarkan bayi dari rahim yang mengakhiri kehamilan
Perineum adalah daerah tubuh antara anus dan vulva pada wanita, dan antara anus dan skrotum pada laki-laki. Perineum pada wanita sering robek selama persalinan untuk mengakomodasi ukuran bayi, dan ini alami. Dokter mungkin merobek perineum sebelum persalinan (disebut episiotomi) dengan alasan bahwa perobekan dengan pisau bedah yang presisi lebih baik daripada robekan tak terkendali, yang mungkin berbahaya. Namun, statistik menunjukkan bahwa perobekan tersebut sebenarnya dapat meningkatkan potensi infeksi. Laserasi perineum adalah robekan jaringan antara pembukaan vagina dan rektum, yang biasanya alami. Dulu diajarkan bahwa lebih baik untuk melakukan episiotomi daripada terjadi laserasi perineum. Namun, dalam 25 tahun terakhir semua penelitian di literatur obgin telah menunjukkan bahwa laserasi biasanya tidak sebesar episiotomi,lebih cepat sembuh dari episiotomi, dan kurang menyakitkan daripada episiotomi
Rektokel (rectocele) adalah herniasi dinding depan rektum ke dalam vagina. Dinding rektum dapat menjadi tipis dan lemah, dan mungkin menonjol keluar ke dalam vagina ketika Anda mengedan untuk buang air besar. 
Spekulum adalah instrumen yang digunakan untuk membuka vagina sedikit lebih lebar sehingga leher rahim dapat dilihat dengan lebih mudah.
Sindrom hiperstimulasi ovarium adalah sebuah efek samping dari induksi ovulasi medis yang ditandai oleh pembengkakan ovarium yang menyakitkan dan, dalam beberapa kasus, akumulasi cairan di perut dan dada.
Sistem urogenital wanita adalah gabungan sistem kemih dan reproduksi wanita, yang mencakup ovarium, rahim, tuba falopi, ginjal, ureter, kandung kemih, uretra dan aksesori (kelenjar bartolin).
Tampon adalah bahan penyerap berbasis kertas atau katun yang hadir dalam berbagai ukuran yang pas dengan vagina untuk menyerap aliran menstruasi.
Tuba falopi adalah sepasang tabung yang mengantarkan telur dari ovarium ke rahim. Pembuahan normal terjadi di dalam struktur ini.
Torsi ovarium adalah rotasi pedikula vaskuler ovarium sebagian atau lengkap yang menyebabkan obstruksi aliran darah ovarium. Kondisi ini berpotensi menyebabkan nekrosis jaringan ovarium.
Uretritis adalah iritasi dan pembengkakan uretra, saluran yang mengeluarkan urin dari tubuh. Penyebab uretritis adalah bakteri yang menyebabkan infeksi saluran kemih secara umum (e. coli) atau bakteri penyakit menular seksual (klamidia, gonore, dll). Virus herpes seperti herpes simpleks dan sitomegalovirus juga dapat menyebabkan uretritis. Gejala umum uretritis adalah disuria, hematuria, sering buang air kecil, demam, dan mungkin rasa sakit ketika berhubungan seks (dispareunia). Pada wanita, uretritis dapat menimbulkan keputihan berlebihan (leukorea).

Vagina adalah bagian tubuh perempuan yang mengubungkan rahim (uterus) dan leher rahim ke luar tubuh. Vagina adalah tabung berotot yang dilapisi dengan selaput lendir. Pembukaannya adalah antara uretra (tempat keluar urin) dan anus. Vagina memiliki elastisitas yang bagus, memungkinkan untuk masuknya penis untuk reproduksi. Selama kenikmatan seksual, cairan disekresi oleh dinding vagina yang bertindak sebagai lubrikasi (pelumas) saat berhubungan seksual. Selama menstruasi, darah akan keluar melalui vagina. Vagina juga menjadi jalan lahir bagi bayi selama proses persalinan. Peradangan vagina dikenal sebagai vaginitis.
Vaginitis adalah peradangan vagina. Gejala yang menyertai adalah keputihan (leukorea) dan bau amis. Gejala lain seperti gatal-gatal, rasa terbakar, nyeri dan debit vagina mungkin dirasakan. Namun, pada beberapa wanita vaginitis tidak memiliki gejala.
Vaginitis dapat disebabkan oleh infeksi bakteri, jamur atau protozoa. Tiga jenis vaginitis yang paling umum adalah:
·         Vaginitis bakteri: vaginosis bakteri/bacterial vaginosis.
·         Vaginitis jamur/ragi (yeast): kandidiasis.
·         Vaginitis protozoa: trikomoniasis.
Selain itu, vaginitis juga dapat disebabkan oleh virus (vaginitis virus) dan penyebab non-infeksi (vaginitis non-infeksi) dan hormonal (vaginitis atrofik).
Vaginitis atrofik adalah bentuk vaginitis tidak menular yang biasanya disebabkan oleh penurunan hormon karena menopause, operasi pengangkatan indung telur, terapi radiasi, atau bahkan setelah melahirkan – terutama pada wanita menyusui. Kurangnya estrogen menyebabkan jaringan vagina mengering dan menipis dan juga dapat menyebabkan bercak.
Vaginosis bakteri (bacterial vaginosis/BV) adalah kondisi pada wanita di mana keseimbangan normal bakteri di vagina terganggu dan digantikan oleh pertumbuhan berlebih bakteri tertentu. Vagina biasanya didominasi oleh bakteri yang baik, dan sedikit bakteri berbahaya. BV terjadi ketika ada peningkatan jumlah bakteri berbahaya tersebut. Salah satu jenis bakteri baik, Lactobacillus, sangat penting untuk menjaga lingkungan vagina sedikit asam sehingga mengurangi pertumbuhan mikroorganisme lain yang berpotensi membahayakan. Ketika Lactobacillus diganti oleh berbagai jenis bakteri yang buruk, disebut bakteri anaerob, bau vagina yang tidak menyenangkan terjadi. Hal ini kadang disertai dengan keluarnya cairan keputihan dan rasa nyeri, gatal, atau terbakar.

Vaginismus adalah gangguan seksual yang ditandai oleh pengetatan otot-otot sepertiga bagian luar vagina yang seringkali menyakitkan. Seorang wanita dengan vaginismus tidak sengaja atau sadar mengkontraksi otot vagina. Namun, ketika vagina akan dipenetrasi, otot-ototnya mengencang secara spontan karena alasan psikologis atau lainnya. Vaginismus dapat terjadi dalam keadaan berbeda-beda. Kondisi ini dapat dimulai saat penetrasi vagina pertama kali dicoba. Hal ini dikenal sebagai “vaginismus seumur hidup.” Sebaliknya, vaginismus dapat dimulai setelah periode fungsi seksual yang normal. Ini dikenal sebagai “vaginismus bentukan.” Bagi beberapa wanita, mengencangkan vagina terjadi pada semua situasi di mana penetrasi vagina dicoba (tipe umum). Bagi perempuan lainnya, hal itu terjadi hanya pada satu atau beberapa situasi, seperti selama pemeriksaan ginekologis di ruang dokter, atau dengan pasangan seks tertentu (tipe situasional).Agar kondisi didiagnosis sebagai vaginismus, respon harus karena faktor psikologis atau kombinasi dari faktor psikologis dan medis, tetapi tidak untuk faktor medis saja.
Vaginitis non-infeksi adalah tipe vaginitis yang biasanya mengacu pada iritasi vagina tanpa infeksi. Paling sering, infeksi ini disebabkan oleh reaksi alergi, atau iritasi dari semprotan vagina, perabaan, atau produk spermisida. Kondisi ini juga mungkin disebabkan oleh kepekaan terhadap sabun, pewangi, deterjen, atau pelembut kain.
Vaginitis virus adalah infeksi vagina yang sangat umum, seringkali menular seksual, yang disebabkan oleh salah satu dari berbagai jenis virus seperti virus herpes simpleks, human papillomavirus, dll.
Vaginoplasti, juga dikenal sebagai pengetatan atau peremajaan vagina adalah prosedur kosmetik yang dapat membantu wanita untuk menerima dan memberi kenikmatan lebih saat berhubungan seks. Vaginoplasti dapat membantu wanita yang otot vaginanya telah melonggar selama melahirkan. Otot vagina yang longgar atau lemah dapat tidak nyaman dan memalukan dan dapat menyebabkan kesulitan saat berhubungan seks. Prosedur ini juga dapat membantu pasien inkontinensia urin stres. Vaginoplasti bekerja dengan mengencangkan otot vagina dan jaringan pendukungnya. Dengan membuat vagina sempit, sensasi gesekan dan kenikmatan selama hubungan seksual dapat ditingkatkan.Vaginoplasti biasanya dilakukan dibawah anestesi umum, namun dalam beberapa kasus juga mungkin untuk menggunakan kombinasi obat anestesi lokal dan obat sedatif untuk mengurangi rasa tidak nyaman.
Vestibule adalah area di antara dua labia minora di sekitar pembukaan vagina dan uretra pada wanita.
Vibrator adalah perangkat yang digunakan untuk kenikmatan seksual yang didukung oleh baterai atau dicolokkan ke stop kontak listrik. Vibarator terbuat dari plastik / logam / karet untuk dimasukkan ke dalam vagina.
Vulva adalah area genital eksternal perempuan, termasuk klitoris, bibir vagina, dan pembukaan vagina.
Vulvitis adalah peradangan vulva, lipatan kulit lembut di luar vagina. Ini bukanlah kondisi melainkan suatu gejala dari sejumlah penyakit, infeksi, luka, alergi, dan iritasi lainnya.


Lebih baru Lebih lama